Brend Udang Manis Program Qudrotul Dipeleset Jadi Singkatan Namun Bertentangan Dengan Kenyataan
Tuba Revolusinusantara.com,-Brand Udang Manis program tercanggih Qudrotul Ikhwan dalam kepemimpinan nya Menjadi Pj. Bupati Kabupaten Tulang Bawang terpeleset menjadi sebuah singkatan.
Akibatnya kini brand udang manis menjadi olok-olokan masyarakat bahkan tokoh senior Karang Taruna Amin Fauzi,menganggap Konsep brand Udang Manis yang digagas oleh Qudratul Ikwan yang notabenenya merupakan calon Bupati hanya bualan Qudrotul.
Pasalnya brand udang manis yang digadang-gadang akan meningkatkan perekonomian masyarakat dengan menjadikan Kabupaten tulangbawang sebagai kota Udang, nyatanya hanya isapan jempol.
Menurut Amin Fauzi,awal kepemimpinan Qudrotul menjadi Penjabat Bupati,dirinya Qudrotul telah mencanangkan jika pada setiap daerah khususnya dikabupaten tulangbawang wajib memiliki brand,sesuai dengan potensi daerah yang Ia pimpin.
Untuk kabupaten tulangbawang identik dengan brand Udang manis lantaran dikabupaten tulangbawang sendiri terdapat areal Perkebunan tebu yang luas serta tambak udang maka di brand dengan nama udang manis.
“Awalnya qudrotul akan mengimplementasikan udang manis dengan mewajibkan berbagai makanan olahan bahan Udang,semua produk UMKM bahan Udang dan akan dipasarkan pada tingkat lokal maupun nasional,tetapi Anehnya udang manis malah berubah menjadi Singkatan ini kenyataan,” tandas Amin Fauzi.
Dijelaskan Amin ketidak mampuan Qudratul,untuk melaksanakan penerapan yang terkandung dalam brand udang manis,sehingga akibat linglung Qudratul memplesetkan brand Udang Manis menjadi Singkatan (Unggul, Damai, Aman, Nyaman, Guyub, Mandiri, Agamis, Natural, Inovatif, Sejahtera).
“Namun Singkatan ini juga bertentangan dengan kenyataan kata Sejatera,tetapi nyatanya malah menghapus yang namanya hak masyarakat untuk mendapatkan kesejahteraan dimana masyarakat sebelumnya mendapatkan santunan, baik Lansia anak yatim kemudian marbud masjid dan para Guru ngaji, bahkan santunan kematian bukan malah di tambah namun ditiadakan oleh Qudratul,itukan membuat masyarakat makin terpuruk,”tegasnya.
Oleh sebab itu Amin mengingatkan masyarakat agar lebih cerdas memilih pemimpin yang benar-benar memiliki program untuk berbagai kepentingan masyarakat.
Jangan sampai lanjut Amin,salah dalam memilih sebab kesalahan dalam memilih akan berpengaruh terhadap kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Se Tulangbawang, lima tahun kedepan.
“Ingat pilih pemimpin yang telah teruji dan terbukti ke pemimpinanya dengan program kerja yang benar-benar menyentuh kepentingan masyarakat, siapa lagi kalau bukan paslon Nomor urut 1 Winarti-Reynata atau Win-Nata,” Pungkasnya. (Zulkifli).
