Kota Bandar Lampung

Wali Kota Bandar Lampung Tinjau Tiga Titik  Lokasi  Yang Terkena Banjir 

Kota Bandar Lampung (RN) Walikota Bandar lampung, Hj. Eva Dwiana meninjau langsung pasca banjir yang melanda di beberapa titik di kota bandar lampung, saat berlangsung turun hujan deras tidaklah menjadi hambatan, bagi pemimpin kota bandar lampung, untuk peduli terhadap masyarakat.

Dalam pantauan awak media pada lokasi banjir, bunda eva, selaku wali kota bandar Lampung bersama jajarannya Sekretaris Daerah bandar lampung, Asisten, Kepala OPD, Camat serta kepala Puskesmas.

Rombongan tersebut terjun langsung untuk meninjau pada tiga titik lokasi pasca banjir, diantaranya, Pasar Ambon. Jembatan Beton Kecamatan Teluk Betung Selatan. Dan Way Lunik Kecamatan Panjang. yang terkena banjir pada beberapa hari lalu. Sabtu 25 Januari 2025.

Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana menyampaikan, bahwa beberapa kecamatan yang terkena banjir, telah kita pantai,  dan akan segera kita bentuk Tim, sekda. OPD-OPD pihak kecamatan dan Koordinator, dengan harapan kita akan koordinasi dengan pemerintah dan masyarakat, akan fokus pada membangun rumah-rumah yang rusak terkena banjir.

” Penyebab Rawan banjir disebabkan bangunan rumah warga salah satu kamar menghalangi aliran sungai, itukan salah, nanti kita akan bicarakan lagi dengan pemilik rumah tersebut, kalau pemiliknya mau kita mundurkan rumahnya, nantinya akan kita bangun,” Ungkapnya.

Lebih lanjut dirinya berkata” Nantinya akan kita perbaiki sungainya, serta rumah jika akan kita perbaiki,  akan tetapi mereka harus mundur, supaya  kedepannya tidak kembali Banjur lagi, kalau seperti ini, bagai mana aliran sungai bisa mengalir dengan baik kalau bangunan rumah seperti ini.

Diminta kepada baznas di way Lunik ini ada Gorong-gorong yang sangat luar biasa kecilnya, dengan gorong-gorong kecil itu tidak bisa menampung debit  sungai, kita akan berkerjasama, bukan hanya kabupaten kota saja, melainkan kita semua harus bergerak, saya meminta sekda dan beberapa kordinator yang sudah di tunjuk, besok sudah di mulai pendataan, untuk kerugian Masyarakat ,” Tutup. (Sarnadi)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button